POKERSAKTI.com - Beberapa masalah kesehatan pada bayi biasanya disertai oleh demam. Ada demam yang disebabkan oleh infeksi virus, ada pula yang dipicu infeksi bakteri. Masalahnya, kita tidak bisa membedakan penyebab demam yang dikarenakan virus atau bakteri.
Yang perlu Anda ketahui mula-mula, bayi Anda belum memenuhi syarat demam bila suhunya di bawah 38 derajat Celcius. Suhu bayi, layaknya suhu orang dewasa, dapat meningkat sedikit karena beragam alasan.
POKERSAKTI.com - Untuk memastikan bahwa demam pada bayi tidak menimbulkan masalah yang lebih serius, ini yang perlu Anda lakukan:
Termometer Rektal Paling Akurat
Anda mungkin enggan mengambil suhu bayi dengan cara memasukkan termometer pada area rektal (dubur), tapi itu merupakan cara terbaik untuk mendapatkan pembacaan suhu akurat.
POKERSAKTI.com - "Hanya termometer rektal yang dapat memberikan suhu inti sejati," kata Gaines. "Termometer di ketiak, dahi, dan telinga tidak ada yang dapat menandinginya."
Mengobati Gejala, Bukan Angka
Banyak orangtua percaya bahwa semakin tinggi demam, anak akan semakin merasa kesakitan. Seorang bayi dengan suhu di atas 38 derajat Celsius masih bisa tampak benar-benar nyaman, bermain. Namun, ada juga bayi dengan suhu itu yang terlihat lebih rewel, lelah, dan perlu penanganan khusus.
POKERSAKTI.com - Jadi, Janice Sullivan, seorang dokter anak dan juru bicara American Academy of Pediatrics mengatakan, "Atasi ketidaknyamanan anak, bukan demamnya. Dan yang perlu diingat, demam sebenarnya membantu tubuh anak melawan penyakit.
Alih-alih berfokus pada fluktuasi termometer, perhatikan tanda-tanda lain untuk menentukan seberapa sakit anak Anda. Seperti tanda kelesuan dan kelelahan yang merupakan indikator yang lebih baik dari suhu penyakitnya.
Gunakan Obat Bijaksana
POKERSAKTI.com - Sebelum memberikan obat demam, cobalah usahakan menurunkan demam dengan mengompres tubuh anak. Pengobatan kuno dapat sangat efektif. Caranya, basahi handuk dengan air hangat untuk mengompres bagian dahi dan ketiak anak.
Demam Pertanda Respon Sehat
Demam tidak akan melukai otak anak Anda. "Dalam dirinya sendiri, demam tidak menyebabkan kerusakan apa pun," kata Gaines. Bahkan demam yang disertai kejang pun tidak membuktikan hal itu. Demam hanyalah tanda kesehatan di mana sistem kekebalan tubuhnya sedang diuji.
0 komentar:
Posting Komentar