Tips Memilih Mainan Edukatif Untuk Anak

POKERSAKTI.com - Mainan edukatif dan manfaatnya untuk anak

Setiap anak pasti menyukai mainan. Jika tak percaya, coba bawa anak Anda ke toko mainan anak. Disana ia pasti akan menemukan satu atau lebih mainan yang ingin dimilikinya.

Mainan yang edukatif untuk anak bukan sekedar mainan yang membuat anak senang dan terhibur, melainkan mainan yang mengandung nilai pendidikan dan pembelajaran sesuai dengan usianya. Itu karena mainan edukatif akan melibatkan atau melatih indera anak, merangsang imajinasi, dan mendorong anak untuk beinteraksi dengan orang lain.
Mainan edukatif untuk bayi

Setiap bayi memiliki rasa ingin tau pada lingkungan kecil di sekelilingnya. Ia mulai mengenal bentuk, warna, suara, rasa, gerakan dan lain-lain. Pada saat yang sama bayi sedang membangun keterampilan motorik dan mengkoordinasikan gerakan antara tangan dan mata. Mainan dengan warna yang kontras dan menarik dapat membantu mengembangkan kemampuan visual si bayi.

Secara umum, mainan edukatif yang bagus untuk bayi akan membantu bayi dalam mengembangkan keterampilan motoriknya. Misalnya sebuah bola plastic warna-warni yang kita gerak-gerakan dan menimbulkan bunyi-bunyian akan diikuti oleh gerak bola mata bayi kemana bola tersebut mengarah. Pada lain kesempatan mungkin bayi akan berusaha menjangkau bola mainan tersebut.
Mainan edukatif untuk balita

Pada masa balita mainan mereka sudah makin banyak dan beragam. Balita mungkin masih menikmati beberapa mainan sewaktu mereka masih bayi. Namun balita tetap memerlukan mainan lain yang sesuai dengan usianya.

lego - mainan edukatif untuk anakMengenalkan dan memilah-milah bentuk mainan sangat bermanfaat untuk balita. Ini memberi pelajaran pada balita untuk mengumpulkan barang yang sejenis atau memisahkan barang yang berbeda menurut bentuknya. Sekaligus memberi kesempatan pada orang tua untuk mengenalkan nama-nama mainan berdasarkan bentuknya yang berbeda tersebut.

Salah satu mainan edukatif yang bagus untuk balita adalah permainan Lego. Mainan lego mengenalkan balita pada aneka bentuk dan simetri sambil pada saat yang sama balita mengembangkan kemampuan motoriknya.
Mainan edukatif untuk anak pra-sekolah dan anak sekolah

Usia pra-sekolah dan usia sekolah adalah saatnya anak mengenal huruf, angka dan kemampuan bahasa. Banyak mainan edukatif yang mendukung untuk anak pra-sekolah dan anak sekolah. Misalnya dari puzzle yang sederhana, scrabble, sampai mainan edukatif yang ada pada berbagai gadget. Intinya adalah memberikan kesempatan pada anak untuk bermain dengan menyenangkan sambil pada saat yang sama mempraktekkan dan mengembangkan apa yang mereka pelajari di sekolah.
Memilih mainan edukatif untuk anak

Setiap orang tua pasti ingin memberi mainan yang terbaik bagi pertumbuhan dan perkembangan anak-anak mereka. Untuk itu orang tua perlu selektif dalam memilih mainan anak yang sesuai. Nah, apa pertimbangan dalam memilih mainan edukatif untuk anak ? Berikut diantaranya :
 

Keamanan. Kriteria pertama dalam memberi mainan anak yang edukatif adalah soal keamanan. Yaitu aman dan tidaknya mainan tersebut bagi anak. Yang perlu diperhatikan dalam hal ini adalah bahan dasar, berat, ukuran dan bentuk mainan. Dalam beberapa kasus ditemukan mainan anak yang mengandung logam berbahaya seperti merkuri dan timbal. Untuk menghindari resiko bacalah label yang ada pada box mainan. Jika ditulis dalam bahasa asing minta penjual untuk menjelaskannya. Jangan sampai, mainan tersebut justru berbahaya bagi keselamatan anak.

Usia. Mainan anak yang edukatif selalu mencantumkan instruction by age. Yaitu keterangan yang menunjukkan mainan edukatif tersebut direkomendasikan untuk anak usia tertentu. Misalnya sebagai mainan edukatif anak usia 1 tahun, 2 tahun dan lain-lain. Anak usia 1 tahun sebaiknya diberikan mainan yang ukurannya agak besar.

Menghibur. Mainan anak yang edukatif selalu mengedepankan aspek hiburan bagi penggunanya. Aspek hiburan misalnya terlihat dari komposisi warna, bentuk, bunyi, ataupun gerak. Mainan edukatif untuk anak harus menghibur dan menyenangkan, kenapa ? Sebab masa anak-anak adalah masanya bermain sehingga anak tidak boleh dibebani dengan rasa sedih, tertekan, marah dll. Jika setelah selesai bermain anak terlihat ngambek, sedih, tertekan, dll sebaiknya evaluasi kembali mainan tersebut.

    Sesuai jenis kelamin. Ada mainan yang cocok digunakan baik oleh anak laki-laki dan anak perempuan, ada yang hanya cocok dimainkan oleh anak laki-laki, dan ada pula mainan yang hanya cocok dimainkan oleh anak perempuan saja. Berikan mainan anak sesuai jenis kelaminnya. Mainan yang tidak sesuai dengan jenis kelamin harus dihindari karena bisa menimbulkan problem dikemudian hari.

Kreatifitas. Mainan edukatif anak yang bagus adalah mainan yang bukan hanya sekedar alat bermain, melainkan juga merupakan media kreatifitas untuk anak, baik dilakukan secara bersama ataupun sendiri. Misalnya mainan anak lego. Mainan ini cocok untuk mengembangkan sisi kreatif anak-anak.

Non-violence.  Mainan anak yang edukatif harus bebas dari replika alat kekerasan. Seperti pedang-pedangan, pistol-pistolan, senapan, dan lain-lain. Walaupun mungkin mainan tersebut lebih disukai oleh anak-anak. Replika alat-alat kekerasan bisa menjauhkan anak dari nilai-nilai kasih sayang.

Itulah beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan sebelum kita memilih dan memberikan mainan edukatif untuk anak. Dengan memberikan mainan anak yang bagus dan tepat seorang anak akan tumbuh sehat baik secara fisik ataupun mental. Semoga.